Muhammad Husain Haekal, As-Siddiq Abu Bakr, diterjemahkan oleh Ali Audah dengan Judul Abu Bakar as-Siddiq (Sebuah Biografi) (Cet. II; Bogor: Pustaka Litera Antar Nusa, 2001) M. Daud Ali Raja, Hukum Islam (pengantar ilmu hukum dan tata hukum di Indonesia), (Jakarta: Grafindo Persada, 1996)
Untuk mencegah jangan sampai Qur’an musnah bersamaan dengan gugurnya para penghafal, maka Abu Bakar mulai memerintahkan untuk mengumpulkan naskah-naskah Qur’an yang ditulis di kulit-kulit domba maupun tulang belulang hewan. Itu sebabnya Kemudian Abu Bakar dikenal sebagai Pelopor kodifikasi Qur’an.[1] 3. Musyawarah safiqah bani sa’idah.Abu Bakar al-Siddiq ( Arab: أبو بكر الصديق, rumi: Abū Bakr al-Siddīq ) ialah khalifah pertama orang Muslim dari tahun 632 - 634. Beliau pada awalnya digelar Abdul Kaabah (hamba Kaabah) tetapi selepas pengislamannya, beliau menukar namanya kepada Abdullah. Namun beliau selalu digelar Abu Bakar (daripada perkataan Arab Bakar yang